Wednesday, 25 July 2018

Aku rindu petak hijau

Masih ingat

Petak kapur di tanah
Batu terbaling jatuh ke bumi
Gelak tawa terhambur bebas
Tidak kira terik hari

Tikus berlari membulat padi
Kuning hijau membuah hasil
Canda tidak lupa kita berlari
Diteman si lidi tidak terbedil

Harukan rindu tidak terkawal
Menikam kalbu yang makin dalam
Tempat mana lahirnya kawan
Di desa jelapang indah halaman

Aku tercampak di hiruk kota
Mendaki selangit tinggi
Tunggu aku jejak desa
Agar bisa aku peluk kanan kiri

Kedah, aku rindu

1014 | 26jan17 | TgMalim

*Biasanya aku akan karang puisi yang sedikit narsis dan hanya berkaitan tentang aku semata. Tapi ini, satu-satunya karya yang tiada usul aku dalamnya. Jadi, kalau rasa macam tak dapat feel bila baca tu, faham-faham lah.

No comments:

Post a Comment